Freeware / Full Version
Adalah software / aplikasi yang bersifat gratis. Kita tidak perlu
membeli atau memasukkan nomor serial (keygen) dari software tersebut, tapi hak
cipta tetap milik pembuat software. Kita tidak boleh merubah hak cipta dan isi
dari software tersebut, apalagi menjualnya ke orang lain. Dengan kata lain kita
hanya boleh memakai saja. Contoh dari aplikasi freeware adalah Winamp, browser
Firefox dan sebagainya.
Shareware / Trial / Demo
Adalah software / aplikasi yang bersifat berbayar.Kita perlu
mengeluarkan sejumlah uang untuk menggunakan software ini.Software yang
bersifat shareware ini biasanya diberi password atau serial number untuk
memproteksi / melindunginya.Jika kita ingin menggunakan software tersebut
secara penuh maka kita harus mengetahui password atau serial numbernya.Untuk
mengetahui password inilah yang membuat kita perlu mengeluarkan sejumlah uang
ke pembuat software tersebut.
Biasanya pembuat software ini memberikan waktu kepada kita untuk
'mencoba-coba' software buatannya dengan dikasih jangka waktu tertentu,
biasanya 15 hari sampai 1 bulan. Lewat dari itu maka software yang bersifat
shareware ini akan tidak berfungsi dengan sendirinya. Akan aktif lagi jika kita
mengetahui password atau serial number dari software tersebut.
Jika kita menginstal / memasang sebuah software dan ternyata meminta
password / serial number maka sudah dipastikan lisensinya bersifat
shareware.Contoh software shareware adalah sistem operasi Microsoft Windows,
Winzip dan sebagainya.
Open Source
Adalah software yang bersifat gratis dan kita boleh memodifikasinya. Hak
cipta boleh kita rubah menjadi milik kita, kita boleh merubah / merombak
software tersebut, bahkan kita boleh menjualnya ke orang lain. Contoh dari
aplikasi open source adalah sistem operasi Linux, CMS Joomla dan sebagainya.
• Free
Software (menurut GNU/FSF)
Software yang mempunyai ciri-ciri : gratis
(tidak perlu bayar dalam bentuk apapun), bebas didistribusikan (bebas dikopi),
dan open source (source codenya tersedia secara penuh dan bebas dimodifikasi)
• Open
Source)
Software yang source code penuhnya
tersedia bagi siapapun yang menginginkannya (untuk dimodifikasi)
Contoh : FreeBSD, Mozilla
• GPL
(GNU General Public License)
Lisensi yang dikeluarkan oleh GNU/FSF
untuk software open source yang mewajibkan para pengguna source code dari software
open source untuk membuat software/hasil modifikasi source code tersebut
bersifat open source (source code penuhnya tersedia) juga.
Contoh : Linux (kernel), GNOME, GIMP
• Freeware
Pengertian yang baku mengenai freeware
terus mengalami perubahan, namun secara garis besar yang disebut freeware
adalah mencakup pengertian freeware di atas, namun umumnya freeware (untuk
platform Windows/BeOS/Mac) bersifat closed-source (tidak boleh dimodifikasi)
Contoh : StarOffice, Winamp (mulai versi
2.50), Netscape Communicator, Internet Explorer
• Shareware
Pada umumnya shareware mencakup free
software yang berjangka waktu tertentu, untuk pemakaian selanjutnya dikenakan
pembayaran yang berguna untuk : membuka (unlock) proteksi software,
menghilangkan peringatan (nagscreen), mengupgrade (membuka) feature tambahan.
Shareware umumnya closed-source.
Contoh : Winzip, mIRC, MusicMatch Jukebox,
Real Jukebox
• Evaluation
Copy / Trial / Preview
Software komersial/propietary versi akhir
(full version) yang dilepas ke konsumen untuk dievaluasi untuk jangka waktu
tertentu (30/60 hari) untuk pemakaian selanjutnya diharuskan membeli. Apabila
tidak, maka software akan tidak berfungsi.
Contoh : Macromedia DreamWeaver, Norton
Utilities
• Public
Domain
Software yang tidak dilindungi hak
cipta.Versi penuh, source code tersedia secara bebas.
• Adware
Varian dari freeware yang menampilkan
iklan pada tampilan software (umumnya berupa banner)
Contoh : GoZilla!, JetAudio (mulai versi
4.7), Eudora Pro (mulai versi 4.2)
• Nagware
Varian dari shareware yang selalu
menampilkan layar peringatan setiap digunakan, layar ini akan hilang jika
software diregistrasi (dengan membayar), namun software itu sendiri masih
berfungsi secara normal walaupun tidak diregistrasi
Contoh : ACDSee (sampai versi 2.42)
• Limited
Freeware
Varian dari freeware dengan
pembatasan-pembatasan tertentu, misalnya : gratis untuk penggunaan
non-komersial, tidak boleh disebarluaskan/diperbanyak.
Contoh : WsFTP Limited Edition
• Stripware
Varian dari freeware yang menawarkan versi
gratis dari software komersial dengan fasilitas yang terbatas, biasanya
ditandai dengan pemberian nama Personal Edition/Lite Version/Basic.
Contoh : Eudora Lite, InnoculateIT
Personal Edition, Real Player Basic, Linux (distribusi Corel)
• Optionware
Varian dari freeware yang meminta imbalan
secara sukarela dalam bentuk selain uang, misalnya : email (mailware), prangko
(stampware), surat/kartupos, dll, bahkan ada yang meminta anda untuk menyumbang
kan sejumlah uang kepada yang membutuhkan, bahkan ada yang hanya meminta Anda
untuk berhenti menggerutu tentang sulitnya hidup (!).
• Commercial
Sofware
Software yang dijual dan dilindungi hak
cipta (copyright), dapat bersifat open source atau closed source (propietary)
• Propietary
Software
Software komersial yang bersifat closed
source, merupakan kebalikan dari free software.
Contoh : MS Windows, MS Office
• Alpha
Version
Software propietary yang telah selesai
pengkodeannya dan dapat digunakan, namun masih harus menjalani pengujian
internal (dalam lingkungan pembuatnya)
Contoh : Netscape 6 PR 2, Mozilla
• Beta
Version
Software propietary yang telah selesai
pengkodeannya dan dapat digunakan, namun masih harus menjalani pengujian
eksternal (di luar lingkungan pembuatnya).Software beta bisa gratis, bisa juga
komersial.
Contoh : ICQ , Download Accelerator Plus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar